Monday, May 26, 2008

belum bisa tidur

Insomia yang produktif, haha!..

Yaudin kalo gitar (pinjem istilah ui), sambil nguyah getas yang gak kerasa udah tinggal bungkusnya doang dan sisa kopi yang disinyalir kalo keseringan dikonsumsi bisa membuat gigi menjadi kuning, dan menulis lah saja. Apaan? Gak tau juga mau nulis apa, tapi selama menulis itu indah, biarkan dituturkan ke dalam penggalan cerita.

Di mulai dari kegiatan di pagi hari. Gua medical check up, pas periksa urine, warnanya kuning (sial, masih untung sih, daripada warna ijo, bisa” dikira itu pipis yang warnanya luntur yang diproduksi oleh kolor ijo). Padahal biasanya, gua harus minum air putih segelas tiap setengah jam sekali kalau gak mau dehidrasi, sehingga menjadikan pipis yang harus dikeluarkan setiap sejam sekali menjadi suatu hobi. Tapi bodohnya gua (tumben), kemaren gua malah minum kopi dan minum teh mulu, kebiasaan yang sangat jarang dilakukan. Gua lupa besoknya harus medical check up. Syiiiiiiit!............ Well anyway, mudah”an hasil tesnya adem ayem aja..

Gua juga mau kesel sama bensin yang dinaikan secara mendadak, kenapa gak dikasih tau tanggal pastinya seminggu sebelumnya sih?.. (haha, padahal guanya aja yang gak update berita). Tau gini pan gua bisa nyetok dulu. Jadi inget pembicaraan di sela ui lagi nguyah bebek (sampe saat ini gua masih gak tega makan bebek, mungkin lebih ke arah gak suka. Kenapa? Karena bagi gua bebek lebih suka maen di lumpur, jadi mereka lebih kotor daripada ayam, makanya gua gak mau ngerasain dia. Alasan yang tidak rasional memang..). Sambil fokus makan otak bebek ---booo’ ui makan otaknya--- dia mengkritisi sikap pemerintah yang mengalihkan subsidi BBM ke subsidi untuk bantuan langsung tunai untuk orang yang tidak mampu. Konon menurutnya, seharusnya dana itu dipakai untuk bikin sekolah gratis, lapangan pekerjaan, atau puskesmas. Mungkin ui berharap akan lahir bang Doel abad 21 karena kualitas pendidikan di Indonesia semakin meningkat. Dan tingkat kesehatan di Indonesia juga oke. Jadi gak ada alasan tuh buat rumah sakit yang nolak pasien karena urusan administrasi. Tapi bener juga, pendidikan dan kesehatan itu kan investasi jangka panjang. Menyantuni memang kegiatan yang mulia dan membantu tapi itu akan mendidik rakyat yang kurang mampu menjadi agak keenakan, semakin malas dan menganggap ketidakberuntungan mereka sebagai pembenaran untuk dikasihani. Yaaah, alhamdulillah gua gak merasakan apa yang mereka rasain sih, jadinya gua bisa ngomong kayak gini. Kita lihat saja apa hasilnya nanti, tapi gua harap keadaan akan menjadi lebih baik, jauh lebih baik dari ekpetasi yang dibayangkan. Maklum saat ini lagi banyak demo gara” BBM naik. Ntar kalo pemerintah ambil kebijakan ”kasih subsidi untuk bbm lagi dan narik BLT” ya giliran rakyat kurang mampu yang berdemo.. yauda lha adu”an demo aja..

Okeh, loncat-loncat aja ya mau nulis apa, toh gak ada tema khusus juga. Gua kesel ngeliat polisi mukulin mahasiswa yang demo, apalagi keparat polisi itu sambil ngerusak fasilitas pribadi orang lain. Kenapa? Alasan yang pertama, Tuhan aja gak pernah mukul mahasiswa, polisi yang cuma manusia biasa malah berani melakukan hal keji itu, keroyokan pula. Kedua, ketika melakukan hal keji tersebut, mereka itu menerapkan prinsip 3S (salam, sapa, senyum) yang selama ini digembar-gemborkan. Mana? Gua sama sekali gak ngeliat tuh pak polisi ngomong, ”Punten mas mahasiswa, boleh saya getok kepalanya.. tuk” sambil tersenyum tentunya. Yaa, kalo dipikir-pikir guanya aja sih yang ketololan sampe kepikiran hal itu.

Tapi di pihak mahasiswa (bodohnya), haha sukurin, tadi gua nonton berita lagi, ternyata dari 140 mahasiswa yang diringkus polisi, 3 dari mereka sudah ditetapkan sebagai pemakai narkoba, dan 50 diantaranya positif juga sebagai pengguna narkoba, sisanya belum jelas. Lalu ditemukan ratusan gram ganja, clurit, minuman keras, bensin yang diduga sebagai bahan membuat bom pletok. Haha, mbok ya kalo mau demo mikir panjang. Mau nuntut supaya pemerintah bisa memperbaiki kebijakan, mereka malah lupa untuk memperbaiki diri terlebih dulu. Manusia, manusia.. HILAF IS YOUR MIDDLE NAME!.. (pinjem istilah ui lagi..)

Eh eh, gua lagi nonton American Idol, yang menang David Cook (yah si David kecil kesukaan gue kalah). Terus dia nangis bahagia. Kemenangan ya, tangisan, laki-laki, apa salahnya? Justru laki-laki yang bisa menangisi hal yang pantas ditangisinya akan terlihat lebih baik. Selamat ya. Oya, gua juga tadi nonton gosip pas lagi makan siang di ambasador setelah muter” nemenin ui nyari lemari buat rak tv, andi soraya mau berpisah dengan steve. Haha, gak penting sih emang, makanya gak akan gua komentarin.. Daaaagghhh neeek kan yeee..

No comments: