Saturday, April 4, 2009

MAHADAYA CINTA (based on dewi sandra case)

Td gue nonton tayangan SILET.. Kali itu yang terbeset adalah Dewi Sandra. Gosipnya, doi lagi digugat cerai (kejadian sebenarnya).. Dan tgl 3 April kemaren, dia ulang tahun.. Glenn tidak tampak, katanya sih lagi sakit (kejadian ini entah kejadian sebenernya atau cerita belaka).
Ada beberapa statement yang menarik perhatian gue. Yang pertama, ketika itu Dewi ditanya, "Apa ada kado dari Glenn.." Dan dengan cepat dijawab, "Kado saya adalah hati saya untuk dia.. And He knows" Oh My God.. Gimana bisa ucapan indah kayak gitu keluar dari mulut seseorang yang lagi berulang tahun bersamaan saat dia digugat cerai..?
Hal ini mengingatkan gue pada satu hal tentang apa yang telah menjadi keyakinan gue selama ini.. Bahwa, setiap orang hanya punya 1 cinta dalam hidupnya. Dan kita ga sadar apakah 1cinta itu datang begitu cepat atau lambat.. Entah saat kita masih muda atau beranjak tua. Ada bagian dalam hati, bagian yang ga bs diganggu, tempat untuk seseorang yang telah kita persembahkan sebuah cinta..
1 cinta tersebut gue bilang unconditional love. Tidak peduli apakah dia mencintai kita atau tidak, masih mencintai atau tidak lagi. Atau malah ekstrimnya "I love you whether is wrong or right". Kita akan selalu tahu bahwa cinta itu teruntuk dia. Kemarin, sekarang, dan selamanya. Bahkan jika kita ga bisa memilikinya. Atau bahkan saat kita sudah menemukan jodoh atau pasangan (suami atau istri), 'Dia' tetap ada. Misal, suatu saat kamu bertemu dengan 'Dia' ketika sedang jalan brg suami atau istri kamu.. Pas ketemu, pasti kamu deg"an.. U still adore him or her so much! Which means stronger than love. Dia tetap lebih terlihat tampan atu cantik di mata kita, bahkan jika harus dibandingkan dengan pasangan kita. Ssstt, kita tetap menjadi fans nomor satunya. Atau kasus lain, tanpa harus bertemu dengannya. Misal, kita lg bareng temannya.. Terus tanpa disengaja, temannya menyebut dan bercerita tentang dia, dan reflek saja we so excited membicarakan dia, seakan-akan we know everything about him or her (ga mau kalah, pokonya kita harus lebih tau!)..
Statement kedua yg menarik gue.. "Saya memilih untuk tidak datang saat persidangan.. Saya diwakili oleh pengacara terbaik.. Saya bersiap untuk yg terburuk, tapi tetap berharap yang terbaik"..
Boooook, menurut gue, itu bukan hal bodoh. She's not that stupid. (Hehe) Bagi gue, Dewi Maha Romantis.. Cinta tulus dari seorang wanita yang digugat cerai oleh Pria yang dicintainya.. Kalau mau gue jabarin dalam kalimat tolol gue yg mungkin lebih jujur, "Lo mau sakitin gue kaya gimana juga, doa gue ke Tuhan tetep sama.. Ga munafik, gue pengennya hidup bareng elo. Karena dalam setiap doa gue, akan selalu ada nama elo, bahkan gue sebut lebih dulu daripada nama gue".
Statement ketiga, Dewi bilang.. "Glenn orang baik. Saya tidak akan menikah dengan dia kalau dia tidak baik."Sumpah ya.. Orang yang mencintai seseorang, tidak akan pernah menjelek"an orang yang dicintainya.. There always respect for someone U love the most!.. Ga peduli sesakit apapun kita, sejatuh apapun kita, sekejam apapun kamu, kita akan selalu membela orang yang kita cintai di depan semua orang. Istilahnya, "Gue ga akan pernah ngejelekin nama lo. Jadi lo ga perlu takut nama lo akan kelihatan jelek. Karena lo akan selalu baik dimata gue.. Sama baiknya seperti pertama kali lo ngebuat gue jatuh cinta!"
Hmmm. Bener atau salah komentar gue, itu yang gue rasain. Melihat statement yang keluar, Jujur atau enggak, tiap kalimat Dewi tetap terdengar tulus untuk gue.. Melafalkan ijab kabul untuk sebuah cinta tanpa syarat.. Tak peduli orang tersebut akan mencintai siapa dan akan hidup bersama siapa, ruangan itu sudah tertulis namanya..

No comments: